(Kode EKONMANJ-0009) : Skripsi Analisis Variabel Kepuasan
Kerja Terhadap Produktivitas Karyawan Di PT. X
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG MASALAH
Dewasa ini peranan sumberdaya manusia terhadap keberhasilan perusahaan sangat besar, karena sumberdaya manusia bukan hanya sebagai salah satu faktor produksi melainkan sebagai asset perusahaan yang mengendalikan semua faktor produksi, yang meliputi mesin, material, modal, dan metode. Namun demikian apabila sumberdaya manusia atau yang lazim disebut sebagai karyawan tidak termotivasi dalam bekerja, maka peranannya tidak dapat diharapkan secara maksimal. Untuk membuat karyawan berprestasi tentu harus diupayakan segala sesuatu yang mendukungnya, misalnya mempertahankan produktivitas kerja karyawan
Kepuasan kerja (job satisfaction) merupakan keadaan emisional yang menyenangkan atau tidak menyenangkan dengan mana para karyawan memandang pekerjaan yang dihadapi. Kepuasan kerja juga memcerminkan perasaan seseorang terhadap pekerjaan dan segala sesuatu yang dihadapi dalam lingkungan kerja. Karyawan yang mempunyai tingkat kepuasan kerja yang memadai akan dapat bekerja dengan baik dan dengan hasil yang baik pula. Ini menunjukkan bahwa hasil kerja atau prestasi kerja karyawan akan dapat dicapai sesuai dengan yang diharapkan pimpinan perusahaan dipengaruhi oleh kondisi kejiwaaan dari para karyawan, yaitu berupa kepuasan kerja.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan. Faktor-faktor itu sendiri dalam peranannya memberikan kepuasan kepada karyawan tergantung pada pribadi masing-masing karyawan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan, yaitu faktor psikologik, yang meliputi minat, ketentraman dalam bekerja, bakat dan ketrampilan; faktor sosial, misal interaksi sosial antar sesame karyawan, dengan atasan langsung atau tidak langsung; faktor fisik, missal kondisi fisik lingkungan kerja dan kondisi fisik karyawan; dan faktor financial, missal sistem dan besar gaji/upah dan macam-macam tunjangan serta promosi.
Kepuasan kerja dapat timbul apabila kebutuhan karyawan seperti yang termasuk dalam keempat faktor tersebut di atas dapat terpenuhi dengan baik. Sebaliknya apabila kebutuhan-kebutuhan tersebut tidak dipenuhi, maka tidak dapat dipungkiri akan melahirkan ketidakpuasan. Ketidakpuasan karyawan memiliki bentuk yang berbeda-beda selaras dengan ketidakpuasan yang dihadapi karyawan. Misal, tingkat absensi dan turn over karyawan meningkat serta produktivitas kerja atau prestasi kerja karyawan menurun. Apabila masalah tersebut tidak dengan cepat ditangani, maka akan sangat merugikan perusahaan.
PT S & D FOOD di X adalah perusahaan yang bergerak dibidang pengalengan udang dan ikan. Dalam operasionalnya, perusahaan sangat mengandalkan peranan aktif semua karyawan, mulai dari bagian pembelian, gudang, pengepakan, pengangkutan sampai kasir untuk menunjang realisasi hasil kerja yang diharapkan. Tetapi realita yang terjadi, perusahaan mempunyai masalah kepuasan kerja karyawan cenderung menurun, yang diindikasikan tingkat absen karyawan cenderung meningkat dan prestasi kerja karyawan tidak sesuai yang diharapkan.
Dari hasil penelitian awal dialokasi perusahaan melalui wawancara dengan beberapa karyawan diketahui bahwa menurunnya kepuasan kerja karyawan dikarenakan kurang mendukungnya faktor psikologik, faktor sosial, faktor fisik, dan faktor financial yang ada pada perusahaan. Untuk mengetahui apakah faktor-faktor tersebut signifikan berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan, berikut ini hendak diadakan penelitian lebih lanjut dengan judul : “Analisis Variabel Kepuasan Kerja Terhadap Produktivitas Karyawan PT. S & D FOOD X”
1.2. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang masalah di atas, maka masalah yang dihadapi perusahaan dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Apakah faktor-faktor kepuasan kerja berpengaruh serempak dan signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan PT. S & D FOOD di X?
2. Apakah faktor-faktor kepuasan kerja berpengaruh parsial dan signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan PT. S & D FOOD di X?
3. Faktor manakah diantara faktor-faktor kepuasan kerja yang mempunyai pengaruh dominan terhadap produktivitas kerja karyawan PT. S & D FOOD di X?
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor kepuasan kerja secara serempak dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan PT. S & D FOOD di X.
2. Untuk mengetahui pengaruh faktor financial secara parsial dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan PT. S & D FOOD di X.
3. Untuk mengetahui faktor manakah diantara faktor-faktor kepuasan kerja yang mempunyai pengaruh dominan terhadap produktivitas kerja karyawan PT. S & D FOOD di X.
1.4. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain :
1. Bagi Ilmu Pengetahuan
Sebagai sumbangan pemikiran dalam bentuk karya ilmiah untuk mendukung berkembangnya dunia ilmu pengetahuan dan teknologi dalam era globalisasi dewasa ini, khususnya dibidang manajemen sumber daya manusia.
2. Bagi pimpinan Perusahaan
Sebagai sumbangan pemikiran untuk dapat dipakai alternative dalam memecahkan sebuah permasalahan yang ada didalam perusahaan terutama dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan.
3. Bagi Peneliti
Sebagai media dalam mengaplikasikan teori yang diperoleh dari bangku kuliah pada dunia usaha yang nyata dan melatih diri dalam menganalisis masalah berikut pemecahan serta sebagai pemenuhan persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan Strata 1 di Fakultas Ekonomi Universitas Bhayangkara X.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG MASALAH
Dewasa ini peranan sumberdaya manusia terhadap keberhasilan perusahaan sangat besar, karena sumberdaya manusia bukan hanya sebagai salah satu faktor produksi melainkan sebagai asset perusahaan yang mengendalikan semua faktor produksi, yang meliputi mesin, material, modal, dan metode. Namun demikian apabila sumberdaya manusia atau yang lazim disebut sebagai karyawan tidak termotivasi dalam bekerja, maka peranannya tidak dapat diharapkan secara maksimal. Untuk membuat karyawan berprestasi tentu harus diupayakan segala sesuatu yang mendukungnya, misalnya mempertahankan produktivitas kerja karyawan
Kepuasan kerja (job satisfaction) merupakan keadaan emisional yang menyenangkan atau tidak menyenangkan dengan mana para karyawan memandang pekerjaan yang dihadapi. Kepuasan kerja juga memcerminkan perasaan seseorang terhadap pekerjaan dan segala sesuatu yang dihadapi dalam lingkungan kerja. Karyawan yang mempunyai tingkat kepuasan kerja yang memadai akan dapat bekerja dengan baik dan dengan hasil yang baik pula. Ini menunjukkan bahwa hasil kerja atau prestasi kerja karyawan akan dapat dicapai sesuai dengan yang diharapkan pimpinan perusahaan dipengaruhi oleh kondisi kejiwaaan dari para karyawan, yaitu berupa kepuasan kerja.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan. Faktor-faktor itu sendiri dalam peranannya memberikan kepuasan kepada karyawan tergantung pada pribadi masing-masing karyawan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan, yaitu faktor psikologik, yang meliputi minat, ketentraman dalam bekerja, bakat dan ketrampilan; faktor sosial, misal interaksi sosial antar sesame karyawan, dengan atasan langsung atau tidak langsung; faktor fisik, missal kondisi fisik lingkungan kerja dan kondisi fisik karyawan; dan faktor financial, missal sistem dan besar gaji/upah dan macam-macam tunjangan serta promosi.
Kepuasan kerja dapat timbul apabila kebutuhan karyawan seperti yang termasuk dalam keempat faktor tersebut di atas dapat terpenuhi dengan baik. Sebaliknya apabila kebutuhan-kebutuhan tersebut tidak dipenuhi, maka tidak dapat dipungkiri akan melahirkan ketidakpuasan. Ketidakpuasan karyawan memiliki bentuk yang berbeda-beda selaras dengan ketidakpuasan yang dihadapi karyawan. Misal, tingkat absensi dan turn over karyawan meningkat serta produktivitas kerja atau prestasi kerja karyawan menurun. Apabila masalah tersebut tidak dengan cepat ditangani, maka akan sangat merugikan perusahaan.
PT S & D FOOD di X adalah perusahaan yang bergerak dibidang pengalengan udang dan ikan. Dalam operasionalnya, perusahaan sangat mengandalkan peranan aktif semua karyawan, mulai dari bagian pembelian, gudang, pengepakan, pengangkutan sampai kasir untuk menunjang realisasi hasil kerja yang diharapkan. Tetapi realita yang terjadi, perusahaan mempunyai masalah kepuasan kerja karyawan cenderung menurun, yang diindikasikan tingkat absen karyawan cenderung meningkat dan prestasi kerja karyawan tidak sesuai yang diharapkan.
Dari hasil penelitian awal dialokasi perusahaan melalui wawancara dengan beberapa karyawan diketahui bahwa menurunnya kepuasan kerja karyawan dikarenakan kurang mendukungnya faktor psikologik, faktor sosial, faktor fisik, dan faktor financial yang ada pada perusahaan. Untuk mengetahui apakah faktor-faktor tersebut signifikan berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan, berikut ini hendak diadakan penelitian lebih lanjut dengan judul : “Analisis Variabel Kepuasan Kerja Terhadap Produktivitas Karyawan PT. S & D FOOD X”
1.2. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang masalah di atas, maka masalah yang dihadapi perusahaan dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Apakah faktor-faktor kepuasan kerja berpengaruh serempak dan signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan PT. S & D FOOD di X?
2. Apakah faktor-faktor kepuasan kerja berpengaruh parsial dan signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan PT. S & D FOOD di X?
3. Faktor manakah diantara faktor-faktor kepuasan kerja yang mempunyai pengaruh dominan terhadap produktivitas kerja karyawan PT. S & D FOOD di X?
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan yang hendak dicapai dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor kepuasan kerja secara serempak dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan PT. S & D FOOD di X.
2. Untuk mengetahui pengaruh faktor financial secara parsial dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan PT. S & D FOOD di X.
3. Untuk mengetahui faktor manakah diantara faktor-faktor kepuasan kerja yang mempunyai pengaruh dominan terhadap produktivitas kerja karyawan PT. S & D FOOD di X.
1.4. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain :
1. Bagi Ilmu Pengetahuan
Sebagai sumbangan pemikiran dalam bentuk karya ilmiah untuk mendukung berkembangnya dunia ilmu pengetahuan dan teknologi dalam era globalisasi dewasa ini, khususnya dibidang manajemen sumber daya manusia.
2. Bagi pimpinan Perusahaan
Sebagai sumbangan pemikiran untuk dapat dipakai alternative dalam memecahkan sebuah permasalahan yang ada didalam perusahaan terutama dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan.
3. Bagi Peneliti
Sebagai media dalam mengaplikasikan teori yang diperoleh dari bangku kuliah pada dunia usaha yang nyata dan melatih diri dalam menganalisis masalah berikut pemecahan serta sebagai pemenuhan persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan Strata 1 di Fakultas Ekonomi Universitas Bhayangkara X.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar